OLEH-OLEH ‘KURMA’ WARGA MAIYAH

OLEH-OLEH ‘KURMA’ WARGA MAIYAH

OLEH-OLEH ‘KURMA’ WARGA MAIYAH

Tulisan ini adalah catatan kesan dari karunia perjalanan. Semoga sebagaimana seperti yang saya harapkan, catatan ini menjadi oleh-oleh bagi keluarga Maiyah. Jikapun oleh-oleh ini menggembirakan dan bisa dinikmati tentulah saya merasa senang dan bahagia. Jikapun tidak, tentunya saya tidak boleh nestapa apalagi memaksa. Berikut catatan saya bagi dalam 2 sub judul. Sub judul yang pertama adalah catatan perjalanan ketika berada di Madinah dan catatan kedua ketika berada di Mekkah.

Ngalah Membuka Berkah

Sejak awal keberangkatan umroh, saya berusaha untuk selalu perbanyak sholawat dan memberi pelayanan kepada siapapun saja para jamaah yang membutuhkan, termasuk hal-hal kecil misalnya membantu memasang safety belt di pesawat, membantu tour leader membagi makanan di dalam bus, memberi obat-obatan yang membutuhkan, dsb.Continue reading

Mendirikan Hidup Sejati (Tandur Kusumo Jati Wijoyo)

Bulan ini adalah pertemuan kembali setelah 2 periode gugurgunung tidak mengadakan majlisan rutin. Yakni bulan Februari dan Maret gugurgunung melebur bertepatan dengan tanggal 25 sebagai kegiatan rutin Gambang Syafaat. Demi memendam kerinduan yang mendalam, tidak tanggung-tanggung bulan ini gugurgunug menerbitkan 3 poster dengan judul dan tema yang sama hasil kreasi keluarga gugurgunung. Ini adalah impresi untuk berkontribusi dari beberapa pihak dengan menyumbangkan kreatifitas seninya untuk majlis. Seolah-olah 3 poster ini sebagai ganti 2 poster pada bulan sebelumnya yang memang tidak terbit.  Klik link berikut untuk melihat Poster mendirikan Hidup Sejati.

Apakah yang dimaksud dengankehidupan yang sejati?Apakahmaksud dari paham akan sejarah kehidupan itu sendiri atau sangkan paran kehidupan?

Ada beberapa komponen yang perlu ada dan dibina sebagai kesadaran antara lain:

  1. Kesadaran tentang siapa diri kita
  2. Kesadaran tentang asal kita (Sangkan/Minallah)
  3. Kesadaran tentang Tujuan kita (Paran/Ilallah)

Manusia yang paham akan asal dan tujuan.Continue reading

Kesemaraan Pembuatan Poster Majlis Gugurgunung April 2017

Bulan ini adalah pertemuan kembali setelah 2 periode gugurgunung tidak mengadakan majlisan rutin. Yakni bulan Februari dan Maret gugurgunung melebur bertepatan dengan tanggal 25 sebagai kegiatan rutin Gambang Syafaat. Demi memendam kerinduan yang mendalam, tidak tanggung-tanggung bulan ini gugurgunug menerbitkan 3 poster dengan judul dan tema yang sama hasil kreasi keluarga gugurgunung. Ini adalah impresi untuk berkontribusi dari beberapa pihak dengan menyumbangkan kreatifitas seninya untuk majlis. Seolah-olah 3 poster ini sebagai ganti 2 poster pada bulan sebelumnya yang memang tidak terbit.

17880690_1783533335298297_462556761067019187_o 17917214_1783532118631752_8108103400667494510_o 17523110_1783534131964884_3440598249998828930_n

Songolasan Majlis Gugur Gunung Februari 2017

Majlisgugurgunung:: Songolasan merupakan rutinitas majlis gugur gunung setiap bulan pada tanggal 19 atau dijatuhkan sekitar tangal 19 penanggalan masehi. Pertemuan yang dimaksudkan untuk lebih mempererat tali persaudaraan serta untuk menggodog tema yang akan dibahas pada ruitinan majlis gugur gunung di malam minggu terakhir. songolasan dibuka oleh Mas Norman yang kemudian dilanjutkan oleh Mas Jion untuk memimpin munajat maiyah.

pembacaan munajat maiyah yang dipimpin Mas jion

pembacaan munajat maiyah yang dipimpin Mas jion

Berawal dari puisi dari Mas Agus yang berjudul “Negeri Daun” yang langsung direspon oleh sedulur sedulur yang hadir. Negeri daun ini mengingatkan Mas Norman tentang tema “Hasta Janma” pada gugur gunung bulan januari lalu. Beberapa hari yang lalu Mas Norman mendapati fenomena tentang daun yang jatuh. Daun tersebut berwarna kuning yang bisa diartikan Kuning sebagai laku wening. pada saat daun berwarna hijau maka akan menyerap cahaya. Lalu berubah menjadi kuning dan akhirnya jatuh/mupus yang diartikannya sebagai menghilangkan diri dan menyatu kembali dengan pencipta.Continue reading