Peran Imajiner

 

peran-imajiner

peran-imajiner

Dewata Wanna be

Jika ada sebuah jaman dimana masyarakatnya dipenuhi gairah perubahan nan besar, itulah jaman dimana sesungguhnya masing-masing pihak sangat paham secara bawah sadar keterpurukannya. Namun, masing-masing pihak lantas berlomba-lomba menisbatkan diri sebagai pihak paling kredibel dalam mrantasi berbagai keterpurukan. Dan, masing-masing pihak akan saling membuktikan diri, siapa sesungguhnya yang paling Dewata. Politik – Agama – Ekonomi – Ideologi – Kekuatan Militer – Sosial Budaya – Entertainment – Media Massa – Sains, dll, Masing-masing bagaikan Dewa-Dewa yang hendak menjawab carut marut keadaan.

Agama , yang seharusnya tidak patut ikut berderet di sana pun ikut menjadi peserta Dewata Wanna be (keinginan menjadi Dewa). Karena agama masih belum benar-benar ditangkap oleh pemeluknya sebagai karunia informasi yang sesungguhnya meng-atas-i apa-apa yang ada di bumi.Continue reading

Berguru Dengan Markesot

berguru dengan Markesot

berguru dengan Markesot

Majlis_Gugurgunung Reportase 30 April 2016- Bertempat di Gedung Taman Bermain Qomaru Fuady – Balongsari, Kecamatan Pringapus Kabupaten Semarang. Cangkruk Budidoyo di majlis gugur gunung diawali dengan pembacaan doa yang ditujukan kepada Rasulullah SAW, sahabat, keluarga, pepunden wilayah balongsari serta seluruh muslimin muslimat yang dipimpin oleh Pak Tri Mulyono. Suasana khusyu’ terasa sekali selama pembacaan doa. Dilanjutkan dengan pembacaan munajat jama’ah maiyah yang kali ini dipimpin oleh Mas Tyo. Dengan lantunan indahnya mampu membawa jama’ah hanyut dalam suasana penuh cinta.

Diskusi dimulai pembacaan mukadimah dengan tema Berguru Dengan Markesot oleh Mas Dian yang berikutnya akan direspon lebih lanjut untuk diperdalam dan diperluas oleh jama’ah.Continue reading